Mematikan dan Mengganti Port Service || MikroTik
Mematikan dan Mengganti Port Service
PENGERTIAN
Port Service merupakan mekanisme yang dapat mengijinkan sebuah sesi koneksi perangkat komputer dapat melakukan koneksi TCP/UDP.LATAR BELAKANG
Untuk mengamankan MikroTik, karena dengan cara ini akan membuat kesulitan orang lain akan masuk kedalam sistem router kita, kecuali orang lain tahu service apa yang aktif dan port numbernya.MAKSUD DAN TUJUAN
Untuk mengamankan MikoTikHASIL YANG DI HARAPKAN
Dapat meminialisir tingkat pembobolan terhadap MikroTik yang kita gunakanALAT DAN BAHAN
- MikroTik- Laptop/Pc
- UTP
WAKTU
4 - 5 menitPEMBAHASAN
Di dalam MikroTik terdapat banyak service access yang berikan, dengan access tersebut orang dapat mengakses MikroTik dan mengatur MirkoTik tersebut. Namun dengan banyaknya service yang diberikan maka akan banyak juga cara untuk mencari celah setiap service tersebut.-
API : Application Programmable Interface, sebuah service yang mengijinkan user membuat custom software atau aplikasi yang berkomunikasi dengan router.
-
API-SSL: Memiliki fungsi yang sama sama seperti API, hanya saja untuk API SSL lebih secure karena dilengkapi dengan ssl.
-
FTP : Service untuk upload dan download file pada MikroTik
- SSH : Remote router secara console dengan secure. Hampir sama seperti telnet, hanya saja bersifat lebih akan karena data yang ditrasmisikan oleh SSH dienskripsi.
-
Telnet : Sama dengan ssh hanya saja memiliki beberapa keterbatasan dan tingkat keamanan yang rendah. Biasa digunakan untuk remote router secara console.
-
Winbox : Service yang mengijinkan koneksi aplikasi winbox ke router. Tentu kita sudah tidak asing dengan aplikasi winbox yang biasa digunakan untuk meremote router secara grafik. Koneksi winbox menggunakan port 8291.
-
WWW : Selain remote console dan winbox, mikrotik juga menyediakan cara akses router via web-base dengan menggunakan browser. Port yang digunakan adalah standart port HTTP, yaitu port 80.
-
WWW-SSL : Sama seperti service WWW yang mengijinkan akses router menggunakan web-base, akan tetapi www-ssl ini lebih secure karena menggunakan certificae ssl untuk membangun koneksi antara router dengan client yang akan melakukan remote. By default menggunakan port 443.
Disetiap service yang di berikan pasti desertai dengan port number yang standart yang pastinya orang IT tahu. Itu akan membuat port MikroTik kita tidak amam. Berikut cara untuk mematikan dan mengganti port sevice MikroTik :
Mematikan Service pada MikroTik :
ip > service > pilih yang ingin di matikan > klik (x)/disable
Mengganti port service
klik 2x pada service yang ingin di ganti portnya > ubah nomor pada kolom port > apply > ok
0 Response to "Mematikan dan Mengganti Port Service || MikroTik"
Post a Comment