Setting IP Address Debian 8.6 || Server
Setting IP Address Debian 8.6
PENGERTIAN
Debian merupakan salah satu jenis OS Open Sources, debian bisa dibilang nenek moyang dari OS Open Sources lainya. Debian sangat cocok digunakan untuk kebutuhan server, karena OS ini sangat setabil.LATAR BELAKANG
IP Address disetting secara manual karena sebuah server tidak mungkin di setting IP secara DHCP, karena jika di buat DHCP maka IP sebuah server akan berubah-ubah dan sulit untuk di akses, namun jika di buat static maka server akan lebih mudah di akses.MAKSUD DAN TUJUAN
Pemberian IP server Debian 8.6HASIL YANG DI HARAPKAN
DapatALAT DAN BAHAN
- Laptop/PC- CD Debian 1,2,dan 3
- Virtual box (software virtualisasi)
WAKTU
- 60 menitPEMBAHASAN
Untuk langkah-langkah setting IP di debian dapat mengikuti langkah-langkah berikut :1. Langkah pertama, yaitu kita cek IP yang ada di debian kita dengan perintah
"ifconfig" maka akan muncul seperti gambar di bawah.
IP semula saya adalah : 27.0.1.4
2. Langkah kedua, untuk mengganti IP Address ketikan perintah
"nano /etc/network/interfaces"
Maka akan muncul tampilan seperti di bawah ini, lalu kita setting seperti
yang ada di kotak merah :
--------------------------------------------------------------------
# auto eth0
# iface eth0 inet static
address 27.0.1.7
netmask 255.255.255.0
kalimat di atas artinta di interface eth0 kita setting IP secara static dengan IP
27.0.1.7 dengan menggunakan prefik /24 dengan netmask 255.255.255.0
3. Langkah ketiga, setelah kita setting IP kita restart network dengan perintah
"/etc/init.d/networking restart" atau "service networking restart"
4. Langkah keempat, kita cek IP yang ada di PC kita dengan perintah
"ifconfig" dan hasilnya IP kita telah berubah.
0 Response to "Setting IP Address Debian 8.6 || Server"
Post a Comment