P2P (Point to Point) || Mikrotik

PENGERTIAN

Point to Point merupakan sebuah koneksi yang menggunakan media wireless yang hanya terdapat satu host dan satu client.

LATAR BELALAKANG

Untuk melakukan koneksi jarak jauh jika mengunakan media kabel membutuhkan biaya yang cukup mahal, namun untuk mengtasinya bisa dengan cara Point to Point menggunakan media wireless.

Ponit to Point efektif digunakan jika arak kedua titik yang ingin saling berhubungan cukup juah.

MAKSUD DAN TUJUAN

- Untuk

HASIL YANG DI HARAPKAN

- Dapat melakukan Point to Point
- Dapat di implementasikan
ALAT DAN BAHAN
- Mikrotik RouterOS
- Kabel UTP
- Kabel Power
- PC/Laptop

WAKTU

28/03/2019

08.00 - 16.00

PEMBAHASAN

Point to Point merupakan sebuah koneksi yang menggunakan media wireless yang hanya terdapat satu host dan satu client. Point to Point wireless menggunakan dua buah Mikrotik RouterOS yang minimal berlisensi level 4. Untuk penerapan Point to Point salah satu Mikrotik akan di atur menjadi mode bridge dan satunya menggunakan mode station.

Mode bridge merupkakan mode wireless sebagai Access Point untuk topologi Point-to-Point (hanya bisa menerima satu client).

station merupakan mode wireless sebagai Client untuk topologi Point-to-Point dan juga Point-to-Multipoint.

Implementasi

Topologi :

Konfigurasi :

Router Bridge

1. Pertama, Kita atur salah satu router menjadi mode bridge, mode bridge wireless hanya di gunakan untuk Point-to-Point saja, caranya :
Wireless > Interface > Klik tanda (+) untuk add > atur mode menjadi bridege, band, channel, frequency, SSID > aplly > ok.

catatan : untuk kedua router yang digunakan harus mempunyai band, channel, dan frequency yang sama.

2. Kedua, atur IP yang ada pada router yang menjadi mode bridge, caranya :
IP > address > klik tanda (+) untuk add > atur IP menjadi prefik 30.
Prefik 30 digunakan karena kita menggunakan Point-to-Point, dan hanya dua perangka yang hubungkan. Prefik 30 mempunyai jumlah host sebnyak dua host.

Router station

1. Pertama, kita hubungka kedua router menggunakan wireless, caranya :
Wireless > interface > aktifkan wlan jika masih off > scanner > autur interface wlan > start > cari nama wireless router bridge > connect > ok.

2. Kedua, atur router menjadi mode station sebagai penerima sinyal, caranya :
Wirelles > interface > klik dua kali wlan 1 > atur menjadi mode station > apply > ok.

Catatan : untuk kedua router yang digunakan harus mempunyai band, channel, dan frequency yang sama.

Jika sudah berhasil terkoneksi maka akan muncul tanda R di dekat interface.

3. Ketiga, atur IP yang ada pada router yang menjadi mode station, caranya :
IP > address > klik tanda (+) untuk add > atur IP menjadi prefik 30.
Prefik 30 digunakan karena kita menggunakan Point-to-Point, dan hanya dua perangka yang hubungkan. Prefik 30 mempunyai jumlah host sebnyak dua host.

4. Keempat, untuk melakukan pengujian lakukan test ping antar router, caranya:
New Terminal > ketikan "ping (ip router) "
Jika ping berhasil, maka Point-to-Point suadah berhasil.

P2P (Point to Point) || Mikrotik