MANAJEMEN PROYEK BIDANG IT & PENDIDIKAN #1


MANAJEMEN PROYEK

BIDANG IT & PENDIDIKAN



PENGERTIAN

- Manajemen : mengatur apa yang ingin ia kerjakan.
- Proyek : sebuah kegiatan yang telah ditentukan batas awal dan     akhir masa pengerjaanya.
- Bidang : sesuai dengan apa yang ia kerjakan.
- IT : sebuah teknologi yang digunakan manusia dalam menyebarkan,   membuat, menghilangkan sebuah informasi.
- Pendidikan : pembelajaran, pengetahuan, pengarahan kepada   setiap orang .
Secara keseluruhan Manajemen Proyek dapat diartikan sebagai proses yang mengatur sebuah kegiatan dari awal hingga akhir sesuai dengan dengan yang direncanankan.

LATAR BELAKANG

Manajemen proyek dalam dunia kerja sangat penting, karena manajemen proyek itu mengajarkan mulai dari awal perencanaan sampai hasil akhir yang akan di capai. Dengan begitu dengan mengetahui pentingnya manajemen proyek seorang pekerja dapat konsisten dengan apa yang ia kerjakan.

MAKSUD DAN TUJUAN

Samua bisa memahami konsep tentang manajemen proyek.

HASIL YANG DI HARAPKAN

Semuanya bisa paham dengan apa itu manajemenproyek dan dapat mengimplementasikan atau menerapkan manajemen proyek dalam kehidupan sehari-hari atau dalam pekrjaanya.

ALAT DAN BAHAN

- Modul manajemen proyek
- Monitor, proyektor
- Siswa yang mengikuti kegiatan

JANGKA WAKTU PELAKSANAAN

08.00 - 16.00 WIB

PELAKSANAAN

Pada kali ini kita mendapatkan kesempatan sharing bersama Mbah. Suro tentang Manajement Proyek, dengan begitu kita tahu bahwa tanpa sebuah management semua pekerjaan seseorang tidak akan berjalan sesuai dengan apa mereka inginkan, karena dari awal mereka tidak tahu apa itu management sebernarnya. 
Prinsip Umum Manajemen Proyek George R. Terry telah merumuskan fungsi fungsi tersebut sebagai POAC (Planning,Organizing, Actuating dan Controlling).
Berikut adalah paparan penjelasanya :
Planning (Perencanaan)
Organizing (Pengorganisasian)
- Actuating (Penggerakan)
Controling (Pengendalian)

1. Planning (Perencanaan)

Planning adalah proses yang secara sistematis mempersiapkan kegiatan guna mencapai tujuan dan sasaran tertentu. Kegiatan diartikan sebagai kegiatan yang dilakukan dalam rangka pekerjaan konstruksi, baik yang menjadi tanggung jawab pelaksana (kontraktor) maupun pengawas (konsultan). Kontraktor maupun konsultan, harus mempunyai konsep planning” yang tepat untuk mencapai tujuan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing.
Pada proses planning perlu diketahui hal-hal sebagai berikut :
1. Permasalahan yang terkait dengan tujuan dan sumber daya yang tersedia.
2. Cara mencapai tujuan dan sasaran dengan memperhatikan sumber daya yang tersedia.
3. Penerjemahan rencana kedalam program-program kegiatan yang kongkrit.
4. Penetapan jangka waktu yang dapat disediakan guna mencapai tujuan dan sasaran.

Contoh penerapan planning :

Seseorang mempunyai sekolahan, lalu dia ingin menjadikan sekolah tersebut menjadi sekolah bertaraf internasional berbasis IT, lalu orang itu menginginkan anda yang membangun fasiilitas agar menjadi yang dia inginkan.
Planning saya :
1. Survei ke lokasi
Disaat kita survei lokasi kita bisa sekaligus membuat denah  sekolahan tersebuat ke dalam sebuah catatan kecil, serta ukuran  dari ruangan/tempat yang kita survei.

2. Di saat kita sudah dapat gambaran dari tempat yang akan kita  kerjakan, kita bisa menentukan misalnya :
     1. Tempat dimana ruangan server yang akan digunakan
     2. Posisi yang pas untuk memasang access point
     3. Tempat dimana router,switch/HUB di pasang
     4. Berapa kira-kira panjang kabel yang di butuhkan

3. Jika no.2 sudah dikerjakan yang harus dilakukan yaitu kita  membuat opsi pilihan, karena yang kita bangun adalah sekolah  internasional berbasis IT pasti menggunakan fasilitas yang baik,  opsi tersebut seperti :
1. Kita memberikan pilihan PC dengan spesifikasi yang berbeda,
    dengan kelebihan masing-masing
2. Pilihan access point seperti Tenda, Linksys, atau TP-Link.
    Dengan spesifikasi yang berbeda dan kelebihan yang berbeda  pula.
3. Router apa yang akan di pakai ?
    Mikrotik atau cisco.
4. Kabel yang digunakan?
    UTP,STP, atau Fiber Optik
5. Kita membandingkan spesifikasi dari barang yang akan kita 
    pasang dengan mempertimbangkan aspek SWOT.
6. Perencanaan atau penggambaran bagaimana proyek akan  dikerjakan
7. Mencari tim yang cocok dengan bagian masing-masing
    Contoh :1. Bagian server 
                 2. Bagian physical 
                 3. Bagian konfigurasi
    Dengan begitu akan mempercepat proses pemasangan
8. Yaitu merenacanakan waktu yang di butuhkan, dengan   
    pertimbangan SDA, SDM yang ada. Semakin banyak SDM yang    
    digunakan semakin cepat.
9. Ajukan rancangan tersebut kepada boss apakah di terima/tidak.

HASIL YANG DI DAPAT
Belum semua siswa mampu memaparkan planning mereka di depan, itu berati masih ada siswa yang belum memahami Manajemen Proyek.

TEMUAN PERMASALAHAN
- Sulit untuk mengungkapkan pendapat masing-masing.
- Kendala waktu yang terbatas.
- Masih ada siswa yang pasif dalam komunikasi.

KESIMPULAN YANG DI DAPAT
Planning itu sangat penting, apalagi jika kita adalah seorang yang bekerja di bidang IT. Kita harus bisa membuat rencana dari awal sampai akhir agar tujuan kita itu jelas.

REFERENSI
- KONSEPSI MANAJEMEN PROYEK DI BIDANG IT.pdf

Terima Kasih Telah Meluangkan Waktu Untuk Membaca.

Wassalamualaiku Wr.Wb

0 Response to "MANAJEMEN PROYEK BIDANG IT & PENDIDIKAN #1"

Post a Comment

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel